Solo –
Purbalingga merupakan salah satu kabupaten yang ada Ke provinsi Jawa Ditengah (Jateng). Kabupaten yang dijuluki Kota Knalpot ini punya cerita sejarah yang Menarik Perhatian Sebagai diketahui. Penasaran? Simak penjelasan berikut ini.
Purbalingga terletak Ke Pada barat Jateng Bersama berbagai ciri khasnya, mulai Untuk tempat wisata, Karya Seni, hingga kulinernya. Tak heran jika kota ini juga menjadi pilihan destinasi wisatawan Di berada Ke Jateng.
Untuk detikers yang penasaran Bersama sejarah Purbalingga, simak penjelasan yang dikutip detikJateng Untuk laman resmi Pemkab Purbalingga dan Perpusnas RI berikut ini.
Sejarah Kabupaten Purbalingga
Sejarah terbentuknya Kabupaten Purbalingga tak dapat terpisahkan Untuk sebuah nama yakni Kyai Arsantaka, Ia adalah tokoh yang menjadi cikal bakal tokoh-tokoh Bupati Purbalingga. Sejarah heroisme Untuk Kyai Arsantaka banyak diceritakan Ke berbagai riwayat salah satunya ketika pecahnya Pertempuran Jenar yang merupakan Pada Untuk Pertempuran Mangkubumen Ditengah Pangeran Mangkubumi Bersama kakaknya Alat Buwono II. Untuk Pertempuran ini, Kyai Arsantaka berada dipihak Kadipaten Banyumas yang menjadi kubu Alat Buwono.
Sebab jasanya kepada Kadipaten Banyumas, putra Untuk Kyai Arsantaka yaitu Kyai Arsayuda diangkat sebagai menantu R. Tumenggung Yudanegara serta dijadikan sebagai Tumenggung Karangwelas yang bergelar Raden Tumenggung Dipayuda III. Untuk pemerintahan Kyai Arsayuda, pusat pemerintahan dipindah Untuk Karangwelas Ke desa Purbalingga atas saran Untuk ayahnya, Kyai Arsantaka. Ke sana, ia membangun pendapa kabupaten dan alun-alun.
Nama Purbalingga sendiri banyak tercantum Untuk beberapa kisah babad. Beberapa babad yang berkaitan Bersama Purbalingga Ditengah lain Babad Onje, Babad Purbalingga, Babad Banyumas, dan Babad Jambukarang. Sejarah Purbalingga juga direkonstruksi Bersama Mengkaji arsip peninggalan Pemerintah Hindia Belanda yang disimpan Untuk koleksi Arsip Nasional Republik Indonesia. Hari Bersama Sebab Itu Kabupaten Purbalingga ditetapkan Lewat Peraturan Lokasi (Perda) No.15 Tahun 1996 yakni Ke tanggal 18 Desember 1830.
3 Fakta Kabupaten Purbalingga
Berikut ini 3 fakta yang Menarik Perhatian Sebagai diketahui mengenai Kabupaten Purbalingga.
1. Tempat Kelahiran Jenderal Soedirman
Sosok tokoh yang menjadi jenderal pertama Ke Indonesia ini diketahui lahir Ke Bodas, Karangjati, Rembang, Kabupaten Purbalingga Ke 24 Januari 1916. Ia adalah Jenderal Soedirman.
Hal ini tentunya dapat menjadi salah satu kebanggaan Kabupaten Purbalingga. Pasalnya, Jenderal Soedirman merupakan sosok yang dihormati Ke dunia kemiliteran Indonesia yang menjadi pakar Pertempuran gerilya yang dikenal amat gigih Untuk usaha mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Supaya, pemerintah Kabupaten Purbalingga membangun museum tempat kelahiran Jenderal Soedirman yang berada Ke Kecamatan Rembang. Ke Untuk museum ini terdapat patung Jenderal Soedirman, ranjang tempat tidurnya Di bayi, perpustakaan, masjid, hingga relief hikayat jenderal legendaris Indonesia ini.
2. Tempattinggal Industri Knalpot
Kabupaten Purbalingga dikenal Akansegera industri knalpot yang cukup besar hingga kabupaten ini dijuluki Bersama Kota Knalpot. Industri ini merupakan bentuk tranformasi Untuk industri kuali dan Panci tembaga. Salah satu jenis knalpot yang dihasilkan adalah knalpot brailing yang cukup dikenal Ke kalangan pemilik kendaraan Kendaraan Pribadi sebagai salah satu alternatif suku cadang Bersama harga yang terjangkau.
3. Peninggalan Sejarah yang Beragam
a. Batu Lingga
Batu yang berada Ke kawasan Desa Candinata, Kecamatan Kutasari yang berjarak kurang lebih 8 km Untuk pusat Kota Purbalingga ini merupakan peninggalan nenek moyang.
b. Gua Genteng
Masih Ke kawasan Desa Candinata, gua ini berada Disekitar Bersama lokasi peninggalan sejarah batu lingga. Gua ini berada Ke lereng bukit yang terbentuk Lewat lelehan lava yang membeku. Gua ini digunakan Sebagai orang yang ingin melakukan semedi.
c. Giri Cendana
Giri cendana merupakan makam Untuk Bupati Purbalingga yang bergelar Adipati Dipokusumo. Makam ini berada Ke Desa Kojongan, Kecamatan Bojongsari yang berjarak kurang lebih 5 km Untuk pusat kota.
d. Sendang atau Petirtaan
Sendang ini berada Ke Desa Semingir, Kecamaran Kutasari yang sering dikunjungi Ke malam tertentu. Sendang ini konon dapat Menyediakan tuah Untuk yang mempercayai.
Letak Geografis Kabupaten Purbalingga
Daerah kabupaten ini terletak Ke cekungan Ke Ditengah beberapa rangkaian pegunungan. Ke sisi utara terdapat rangkaian pegunungan Ditengah lain Gunung Slamet dan dataran tinggi Dieng. Sedangkan, Ke sisi selatan disebut Depresi Serayu tempat mengalirnya dua sungai besar yakni Kali Serayu, anak sungai, dan Kali Pekacangan. Pusat Kota Kabupaten Purbalingga terletak Ke kawasan barat Daerah kabupaten yang berjarak Disekitar 21 km Untuk sebelah timur Purwokerto. Kecamatan yang ada Ke kabupaten ini berjumlah18 kecamatan Bersama pusat pemerintahan yang ada Ke Kecamatan Purbalingga. Ke Di Yang Sama, secara garis astronomis, Kabupaten Purbalingga terletah Ke 109° 11′ BT – 109° 35′ BT dan 7° 10′ LS – 7° 29′ LS Bersama luas Lokasi 77.764,122 ha atau 777,64 km2.
Ciri Khas Kabupaten Purbalingga
Berikut merupakan ciri khas Kabupaten Purbalingga yang terbagi atas berbagai aspek.
1. Perjalanan Ke Luarnegeri
Wisata Ke kota knalpot ini kebanyakan berupa wisata alam Ditengah lain:
- Gua Lawa: terletak Ke Kecamatan Karangreja, 25 km Untuk sisi utara Purbalingga.
- Desa Wisata Karangbanjar: merupakan pemukiman tradisional yang terdiri atas kerajinan Tempattinggal tangga, dan Monumen Jenderal Soedirman yang terletak Ke Kecamatan Rembang.
- Wisata Air Bojongsari (Owabong): arena bermain air yang terdapat kolam arus, water boom, arung jeram, serta arena go-kart.
- Pendakian Gunung Slamet: rute Kandidatteratas pendaki Gunung Slamet yang dimulai Untuk Pos Bambangan, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangeja.
2. Minuman
- Sroto Kriyik: salah satu Minuman yang populer Ke Purbalingga, yaitu soto kriyik. Namanya berasal Untuk bunyi kriyik-kriyik atau kriuk-kriuk yang dihasilkan Untuk tulang dada yang digoreng kering.
- Camilan nopia: berasal Untuk usaha milik keluarga Ting Lie Liang Ke tahun 1950-an yang terbuat Untuk tepung terigu isi gula jawa.
3. Karya Seni
- Begalan: Karya Seni tradisional yang ditampilkan Di upacara pernikahan Bersama properti berupa peralatan dapur Bersama makna simbolis tentang falsafah Jawa Sebagai kedua mempelai sebagai bekal Sebagai mengarungi bahtera Tempattinggal tangga.
- Angguk: Karya Seni Bersama nuansa islami yang berbentuk tarian yang dimainkan Bersama delapan penari Ke mana Ke akhir pertunjukkan para penari itu Akansegera mabuk.
- Calung: Alat Alunan yang terbuat Untuk bambu wulung yang sekilas serupa Bersama Alat gamelan Jawa yang terdiri atas gambang, barung, gambang penerus, slentem, kenong, gong, dan kendang.
4. Topografi
Topografi Untuk Kabupaten Purbalingga dikelilingi Bersama bentang alam yang indah, mulai Untuk dataran rendah, perbukitan, dan karang gunung. Berikut rinciannya:
- Sisi Utara: Lokasi dataran tinggi Bersama jajaran bukit yang dapat mencapai 40% Untuk Daerah.
- Sisi utara: Lokasi Bersama dataran rendah Bersama kemiringan Ditengah 0% hingga 25%.
Demikian adalah rangkuman sejarah Kabupaten Purbalingga. Semoga dapat menambah wawasan detikers Pada Daerah Ke Jawa Ditengah, ya!
Artikel ini ditulis Bersama Novyana peserta Inisiatif Magang Bersertifikat Kampus Merdeka Ke detikcom.
Artikel ini disadur –> detik.com Indonesia News: Fakta, Wisata, hingga Ciri Khasnya