Ciamis –
Kabupaten Ciamis Memiliki kekayaan Karya Seni tradisional yang melimpah. Tetapi Ke masa modern ini, Karya Seni tradisional tersebut terancam punah Lantaran berbagai faktor.
Hal itu Menyambut perhatian Untuk para pelaku atau praktisi Karya Seni Di Ciamis Sebagai menjaga Karya Seni tradisional khas Tatar Galuh tetap lestari.
Para Praktisi Karya Seni Di Ciamis ini mendatangi kantor Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Latihan (Disbudpora) Ciamis. Mereka Mendorong pemerintah Sebagai membentuk Dewan Karya Seni Ciamis. Nantinya Dewan Karya Seni ini Berencana menjadi wadah praktisi Karya Seni Di Ciamis yang fokus Di bidang Karya Seni.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Didon, seorang praktisi Karya Seni Ciamis, mengaku Mendorong perlu adanya dewan Karya Seni Lantaran keresahan dan kekhawatiran Untuk para pelaku Karya Seni Di Ciamis Di Karya Seni tradisional Ciamis. Di mana Pada ini sudah jarang Karya Seni tradisional ditampilkan Untuk kegiatan-kegiatan.
“Contohnya, sekarang sudah hampir tidak ada kegiatan yang menanggap (menampilkan) sajak, atau wayang. Itu Di Sebab Itu kekhawatiran kami, maka Untuk pemikiran bersama rekan sesama praktisi Karya Seni tercetus Sebagai Mendorong adanya dewan Karya Seni Di Ciamis,” ujarnya, Jumat (31/1/2025).
Karya Seni buhun Di Ciamis yang masih eksis. Foto: Dadang Hermansyah/detikJabar
|
Ada pun faktor Karya Seni tradisional terancam punah Lantaran jarang ditampilkan, Sesudah Itu tidak ada pewarisnya, Sesudah Itu tidak ada wadah yang menaungi. Hal itu apabila dibiarkan maka seiring waktu Karya Seni tradisional Berencana punah.
Sambil Itu, Sekretaris Disbudpora Ciamis Ega Anggara Al Kautsar menjelaskan, pembentukan dewan Karya Seni Pada ini masih Untuk tahap menyamakan persepsi, Di pemerintah Untuk Situasi Ini Disbudpora Di para praktisi Karya Seni Ciamis. Karya Seni menjadi salah satu bidang Di bawah Bidang Kebudayaan Disbudpora Ciamis.
“Prosesnya Pada ini Untuk tahap penyamaan persepsi. Ciamis itu kaya Di potensi Karya Seni, terutama Di Karya Seni Kebiasaan. Di Sebab Itu dewan Karya Seni ini penting sebagai media silaturahmi. Nantinya Berencana ada tugas Sebagai menginventarisir, melakukan kurusi aset-aset Karya Seni Kebiasaan dan modern yang ada Di Kabupaten Ciamis,” ujar Ega.
Ega menyebut, Pada ini Karya Seni Kebiasaan atau tradisional Di Ciamis perlu dilakukan revitalisasi. Mengingat banyak Karya Seni Kebiasaan yang tidak ada pewarisnya. Sebagai itu, perlu ada upaya Sebagai mencegah Karya Seni Kebiasaan itu Untuk kepunahan.
Ada sejumlah Karya Seni tradisional Ciamis yang Pada ini sudah punah seperti sisinglay dan beluk. Malahan Ronggeng Gunung salah satu Karya Seni Ciamis yang kini dikhawatirkan punah. Meski demikian, masih ada sejumlah Karya Seni buhun yang tetap eksis hingga sekarang. Di antaranya Godang buhun, ginjring ronyok, gembyung dan lainnya.
Karya Seni yang masih eksis ini dan masih dapat disaksikan meski hanya setahun sekali Untuk Kegiatan Kebiasaan. Karya Seni tradisional tersebut tentunya harus tetap dijaga dan dilestarikan agar jangan sampai punah Di depannya.
“Dorongan Untuk para seniman Di Ciamis. Intinya upaya ini dilakukan Sebagai menjaga Karya Seni Kebiasaan Di Ciamis agar tidak punah dan dilestarikan Sebagai diwariskan kepada generasi penerusnya,” jelas Ega.
(dir/dir)
Artikel ini disadur –> detik.com Indonesia News: Asa Menjaga Karya Seni Tradisional Ciamis Untuk Kepunahan