Legenda Lala Bunte, Putri Cantik dan Bukit Misterius Hingga Sumbawa

Lala Bunte atau Lala Buntar adalah salah satu cerita rakyat yang berasal Untuk Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB). Kelompok Sumbawa secara turun-temurun mempercayai bahwa pernah ada putri cantik jelita yang bernama Lala Bunte, yang harus meregang nyawa Sebagai kabur Untuk pria-pria yang ingin meminangnya.

Kelompok Sumbawa percaya bahwa sebuah bukit Hingga Desa Pemasang, Kecamatan Plampang, Sumbawa Besar, yang Hingga puncaknya terdapat tumpukan batu-batu adalah sebuah kuburan yang berisikan emas.

Kelompok Sumbawa sangat ingin mencari emas yang diyakini bersemayam bersama sang putri Hingga kuburannya. Konon, banyak orang yang Melakukanlangkah-Langkah mencari emas milik sang putri. Akan Tetapi, ketika makam itu hendak digali, selalu terjadi kejanggalan yang menimpa para penggali.

Kisah ini melegenda hingga sekarang. Akan Tetapi, bagaimana kisah tentang legenda Lala Bunte? Kenapa bukit tersebut dipercaya menyimpan banyak emas? Simak kisahnya berikut ini.

Legenda Lala Bunte

Ke zaman dahulu, berdiri sebuah kerajaan Hingga tanah Sumbawa. Kerajaan tersebut berada Hingga Desa Pemasang, Kecamatan Plampang. Kerajaan tersebut bernama Kerajaan Silang yang dipimpin Bersama Raja Silang.

Sang raja Memperoleh seorang putri semata wayang yang dia sayangi bernama Lala Bunte. Tidak hanya bermodalkan status sebagai putri raja, Lala Bunte Memperoleh paras dan Kemahiran yang memukau. Tak heran, seluruh pria Untuk berbagai Lokasi ingin meminangnya.

Akibat parasnya yang luar biasa, banyak pria berselisih Sebagai memperebutkan sang putri dan meminangnya. Melihat kegilaan pria-pria yang meminangnya, Lala Bunte memutuskan Sebagai kabur Untuk kerajaan Bersama membawa beberapa harta bendanya. Keputusan sang putri tepat. Jika sang putri masih Hingga kerajaan, maka pertumpahan darah Akansegera segera terjadi.

Sang putri tidak sendiri. Dia bersama pengikutnya menjauh Untuk kerajaan. Hingga Di perjalanan, sang putri berpikir bahwa Pada dia terlihat, maka semua orang Akansegera memperebutkannya. Bersama keputusan yang matang, Lala Bunte membangun bukit Untuk tanah dan batu sebagai tempat persembunyian.

Hingga puncak bukit, dibuat sebuah lubang Sebagai bernapas dan memasukkan Konsumsi yang diberikan Untuk kerajaan. Lala Bunte memerintahkan salah satu pengikutnya Sebagai berjaga dan menyalurkan Konsumsi Untuk kerajaan Hingga Untuk bukit.

Sesudah satu bulan, Lala Bunte tidak pernah muncul dan diduga meninggal dunia. Puncak bukit tersebut Lalu ditutup lubangnya dan dijadikan pemakaman. Bersama Cara Itu, terkuburlah sang putri dan para pengikut setianya.