BADUNG – Tingkat okupansi Ke kawasan The Nusa Dua Ke Hari Raya Nyepi nanti ditarget paling tidak mencapai angka 80%. Target ini terbilang sedikit lebih tinggi dibandingkan Bersama capaian Ke Nyepi tahun Sebelumnya.
“Kita masih optimis. Lantaran biasanya itu last minutes,” ungkap General Manager The Nusa Dua, I Made Agus Dwiatmika, ditemui Ke akhir Konferensi Pers Kesiapan ITDC Jelang Libur Lebaran 2025, Selasa (25/3/2025).
Sebagaimana Pengalaman Hidup Pada Nyepi tahun-tahun Sebelumnya, kata dia, banyak tenant Di kawasan yang menawarkan paket staycation Nyepi. Paket-paket itulah yang diharapkan dapat turut serta mendongkrak angka hunian Di kawasan The Nusa Dua.
“Kita berharapnya tahun ini lebih tinggi daripada tahun lalu,” harapnya sembari mengungkapkan bahwa capaian Ke Nyepi tahun 2024 lalu kurang lebih berada Ke angka 78%.
Diungkapkannya pula, Nyepi Ke kawasan The Nusa Dua Ke dasarnya mengikuti aturan Bersama pemerintah dan desa adat setempat. Seperti tidak keluar hotel dan penyalaan penerangan yang tidak sampai keluar kawasan.
“Soal Perlindungan, kita tetap seperti biasa. Lantaran Di kawasan, maka patroli tetap dilakukan. Comand center juga tetap beroperasi. Semoga nanti tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Di ini, kalau ada yang urgent seperti sakit, kita usahakan dahulu Ke Di kawasan. Tapi jika memang dirasa dibutuhkan Sebagai keluar kawasan, maka kita Akansegera koordinasikan Bersama pecalang,” ungkapnya.
Sebagai diketahui pula, selain okupansi Nyepi, The Nusa Dua juga telah Menyaksikan tingkat okupansi Ke masa libur Lebaran. Yakni Ke angka 60%, yang memang sedikit menurun dibandingkan tahun lalu akibat low season. (adi)
Artikel ini disadur –>Wartabalionline.com Indonesia: The Nusa Dua Targetkan Okupansi Nyepi 80%