6 Perguruan Silat Terbesar Di Jawa Timur


Surabaya

Di Jawa Timur, terdapat beberapa perguruan silat besar yang Memperoleh reputasi dan sejarah panjang. Perguruan silat ini namanya tersohor dan menjadi kebanggaan anggotanya.

Perguruan-perguruan ini Memperoleh peran penting Untuk melestarikan Kekayaan Budaya Dunia bela diri tradisional Di Jawa Timur, dan Indonesia secara keseluruhan. Ada apa saja?

Perguruan Silat Di Jawa Timur

Ada puluhan perguruan silat yang berpadepokan Di Jawa Timur. Untuk sekian banyak yang ada, berikut enam perguruan silat terbesar Di Jawa Timur.


1. Pagar Nusa

Dilansir Untuk laman resminya, Pagar Nusa atau sering disingkat PN adalah organisasi pencak silat Di bawah naungan Nahdlatul Ulama. Pagar Nusa Memperoleh nama resmi Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa.

Pagar Nusa berdiri Ke 22 Rabiul Akhir 1406 Hijriah atau 3 Januari 1986 Di Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur. Ketua umum pertama Pagar Nusa adalah KH Abdulloh Maksum Jauhari.

Tujuan berdirinya Pagar Nusa sebagai pembinaan, Pembaruan, pelestarian, dan pendayagunaan profesi Karyaseni, Kekayaan Budaya Dunia, bela diri pencak silat, dan ketabiban Bersama segala aspek, baik aspek Karyaseni, Kekayaan Budaya Dunia, bela diri pencak silat, dan ketabiban Baik

2. Persaudaraan Setia Hati Terate

Dilansir Untuk situs resmi, Persaudaraan Setia Hati Terate disingkat PSHT dikenal juga Bersama SH Terate. PSHT adalah perguruan silat yang berorientasi kepada pengajaran budi luhur dan menggunakan pencak silat sebagai pelajaran Ke tingkat pertama.

Hingga Di ini, PSHT tersebar Di 236 kota dan kabupaten Di seluruh Indonesia. Khusus tingkat perguruan tinggi dan perwakilan Di luar negeri, PSHT membentuk komisariat. Total anggota PSHT Di ini berjumlah lebih Untuk tiga juta orang.

SH Terate didirikan Untuk mendidik para anggota agar berbudi luhur tahu benar dan salah, beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Serta bertujuan ikut mamayu hayuning bawana.

3. Persaudaraan Setia Hati Winongo

Dilansir Untuk jurnal Unair berjudul Setia Hati Winongo (Studi Deskriptif Tentang Pola Komitmen Ke Hubungan Kekerabatan Di Persaudaraan Pencak Silat Setia Hati Winongo Kecamatan Manguharjo Kota Madiun) yang ditulis Tegar Prahara, Persaudaraan Setia Hati Winongo berdiri Ke 15 Oktober 1966.

Persaudaraan Setia Hati Winongo didirikan Raden Djimat Hendro Soewarno, yang merupakan murid kinasih atau murid kesayangan Untuk Ki Ngabehi Soerodwirdjo. Perguruan silat ini berpadepokan Di Desa Winongo, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun.

4. IKSPI Kera Sakti

Untuk laman resminya, IKSPI Kera Sakti merupakan singkatan Untuk Ikatan Keluarga Silat Putra Indonesia Kera Sakti. Perguruan silat ini berdiri Ke tanggal 15 Januari 1980 Di Jl Merpati No 45, Kelurahan Nambangan Lor, Kecamatan Mangunharjo, Kota Madiun.

Awalnya, nama perguruan silat ini hanya IKSPI, tetapi Lalu ditambahkan nama Kera Sakti Di belakangnya. Sebab, murid-muridnya lebih mengenal nama jurus perguruan Cara jurus kera daripada nama asli perguruan.

Pendiri pertama perguruan silat ini adalah R Totong Kiemdarto yang lahir Ke tanggal 20 Oktober 1953 Di Madiun. Murid-muridnya diajarkan pelajaran silat bela diri dan kerohanian Untuk memantapkan fisik dan iman Untuk siswa dan siswi, yang selaras Bersama tujuan pembangunan nasional.

5. Perisai Diri

Perisai Diri merupakan salah satu organisasi Aktivitasfisik beladiri yang menjadi anggota IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia), induk organisasi resmi pencak silat Di Indonesia Di bawah KONI (Federasi Aktivitasfisik Nasional Indonesia). Perisai Diri menjadi salah satu Untuk sepuluh perguruan silat yang Merasakan predikat Perguruan Historis.

Perisai Diri didirikan secara resmi Ke 2 Juli 1955 Di Surabaya, Jawa Timur. Pendirinya adalah RM Soebandiman Dirdjoatmodjo, putra bangsawan Keraton Spike Alam. Sebelumnya mendirikan Perisai Diri secara resmi, ia melatih silat Di lingkungan Perguruan Taman Siswa atas permintaan pamannya, Ki Hajar Dewantoro.

6. Pencak Organisasi

Perguruan silat Karyaseni beladiri Pencak Organisasi (PO) merupakan perguruan yang didirikan Mayjend Raden Imam Soedja’i Di Lumajang Ke tahun 1927. Berdirinya Pencak Organisasi dijadikan sayap Untuk Partai Sarekat Islam Di Lumajang, Ke masa pergerakan nasional Untuk melawan penjajah.

Pencak Organisasi berdiri Ke tanggal 27 Agustus 1927 Di Desa Tempeh, Kabupaten Lumajang. Tokoh pendirinya Mayjend Raden Imam Soedja’i merupakan ketua Sarekat Islam Di Lumajang Ke tahun 1925.

Artikel ini disadur –> detik.com Indonesia News: 6 Perguruan Silat Terbesar Di Jawa Timur