Denpasar –
Permainan tradisional sering kali Dikatakan sebagai bentuk Seni Kearifan Lokal Di Kearifan Lokal Dunia tertentu. Permainan tradisional ini mencerminkan aspek Kearifan Lokal Dunia dan Kebiasaan Komunitas.
Permainan tradisional sering melibatkan unsur-unsur Seni Kearifan Lokal, seperti gerakan, Bunyi, kostum, dan kadang-kadang tarian. Karena Itu, permainan tradisional dapat Dikatakan sebagai ekspresi Seni Kearifan Lokal yang penting Di warisan Kearifan Lokal Dunia suatu Area.
Akan Tetapi, dewasa ini, anak-anak jarang memainkan permainan tradisional Sebab mereka lebih suka menggunakan gawai atau console video gim. Kebiasaan ini mengubah Keterlibatan sosial mereka Didalam lingkungan Di.
Padahal, permainan tradisional ini Memperoleh nilai-nilai positif, seperti melatih kerja sama, sportivitas, dan kejujuran. Sebab, sebagian besar permainannya dilakukan Di berkelompok.
Berikut beberapa permainan tradisional Ke Bali yang kini jarang dimainkan.
1. Cagcag
Cagcag adalah permainan tradisional Bali yang menggunakan batang bambu.
Cara bermain:
Manajer Berencana Berusaha melewati empat batang bambu yang terkadang menyempit dan terkadang melebar. Kegagalan Di langkahnya dapat menyebabkan kakinya terjepit Ke Antara bambu-bambu tersebut. Pada bermain, mereka melantunkan lagu cagcag.
2. Meong-Meong
Meong-meong adalah permainan yang sering dimainkan anak-anak Ke Bali Di masa lalu.
Cara bermain:
Cara bermain permainan meong-meong juga sederhana. Peraturan khas permainan ini Ke Bali bisa dilakukan Dari sekelompok anak. Salah satu anak menjadi meong atau kucing, yang lain menjadi bikul atau tikus, dan Manajer lainnya membentuk lingkaran sambil saling bergandengan tangan.
Tahap awal adalah Manajer menetapkan peran mereka, Didalam anak yang menjadi meong berada Ke luar lingkaran, Sambil bikul berada Ke Di lingkaran. Lalu, mereka memulai permainan sambil menyanyikan lagu dan meong Berusaha Menahan bikul.
3. Metembing
Metembing adalah permainan tradisional Bali yang dimainkan Didalam melemparkan uang logam Ke lubang kecil Ke tanah atau pasir.
Cara bermain:
Di permainan metembing, para Manajer hanya menggunakan uang logam dan bermain Ke area lapangan terbuka. Setiap Manajer melemparkan uang logam Ke arah lubang yang telah dibuat. Jika logam-logam tersebut masuk Ke Di lubang, maka secara otomatis uang logam tersebut menjadi milik Manajer yang melemparkannya.
4. Tajog
Tajog atau metajog adalah permainan tradisional Bali yang menggunakan sepasang bambu yang telah dirakit Didalam pijakan Di Pada bawah.
Cara bermain:
Manajer berdiri Ke atas bambu-bambu ini Di perlombaan atau kegiatan perayaan.
5. Curik-Curik
Curik-Curik adalah permainan tradisional yang mengajarkan anak-anak tentang kebudayaan Indonesia.
Cara bermain:
Permainan curik-curik bisa dimainkan berkelompok Didalam lebih Di empat orang. Di permainan ini, dua orang berdiri berhadapan dan saling memegang tangan, seperti pintu yang Berencana dilewati Dari Manajer lainnya sambil bernyanyi. Ketika lagu selesai, tangan kedua Manajer yang berperan sebagai pintu harus Menahan satu anak, seperti perangkap, dan demikian seterusnya.
6. Megoak-goakan
Magoak-goakan adalah permainan tradisional khas Bali yang melibatkan tujuh Manajer atau lebih.
Cara bermain:
Sebagai bermain megoak-goakan diperlukan setidaknya tujuh Manajer atau lebih. Di permainan ini, satu orang menjadi gagak dan enam Manajer lainnya membentuk barisan Didalam saling memegang pundak teman mereka. Anak yang berperan sebagai gagak harus Berusaha Menahan Manajer yang berada Ke barisan paling Di.
7. Sepit-sepitan
Sepit-sepitan adalah permainan yang melibatkan sepit, botol atau pipa berwarna-warni, dan bola pingpong.
Cara bermain:
Di permainan ini, diperlukan beberapa peralatan, seperti sepit, botol atau pipa berwarna-warni, serta bola pingpong. Anak yang Di giliran bermain harus menggunakan sepit Sebagai Membahas bola dan kelereng. Tangan kiri digunakan Sebagai Membahas kelereng, Sambil tangan kanan digunakan Sebagai bola pingpong.
Lanjutnya, kelereng dan bola pingpong dimasukkan Ke Di botol atau pipa yang sesuai Didalam warna dan ukurannya. Pemenangnya adalah Skuat yang pertama kali berhasil memasukkan semua kelereng dan bola pingpong Ke Di botol atau pipa tersebut.
Demikian daftar permainan tradisional Bali serta cara mainnya yang kini terlupakan.
Artikel ini disadur –> detik.com Indonesia News: 7 Permainan Tradisional Bali yang Mulai Terlupakan