Surabaya –
Tidak hanya menjadi saksi sejarah, Gedung Stoomvaart Maatschappij Nederland (SMN) kini menyimpan koleksi unik Produk-Produk lawas Bersama masa kejayaan perusahaan pelayaran. Gedung ini telah diubah Dari PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) menjadi museum mini yang memajang benda-benda bersejarah.
Bangunan berlantai dua yang dirancang Dari arsitek Belanda Frans Johan Louwrens Ghijsels ini awalnya digunakan Dari perusahaan pelayaran SMN Ke 1932. Kini, aula utamanya memamerkan replika armada kapal SMN, seperti Marnix van St. Aldegonde, yang dulunya menjadi simbol kebanggaan perusahaan pelayaran tersebut.
Bersama pantauan detikJatim, banyak benda peninggalan PT Pelni yang dimuseumkan Di gedung ini seperti, helm, brangkas type lama, magnetic compass, radio NHC – 802 hingga pelampung.
Beberapa pengunjung tampak sibuk mengobrol antusias Bersama temannya. Suasana ini Lebih membuat suasana museum mini itu Lebih hidup.
Menurut Kuncarsono Prasetyo, gedung ini menjadi saksi perjalanan panjang sejarah maritim dan perkembangan pelayaran Indonesia.
“Pada aula Di lantai pertama menyimpan replika kapal dan Perabot kasir marmer yang masih asli Dari era Belanda. Ini Memberi nuansa otentik yang menggambarkan era kejayaan perusahaan pelayaran Di masa lalu,” ujar Kuncar kepada detikJatim.
Di sisi lain, ruang loket tiket dan kasir Ke masa operasionalnya dulu juga dilengkapi Bersama brankas Lipskluis, yang hingga kini masih dipertahankan. Pada Dibelakang gedung, yang dulunya digunakan Sebagai kantor agen dan staf administrasi, kini disulap menjadi ruang pameran dokumen-dokumen lawas.
“Lantai kedua gedung ini lebih Menarik Perhatian lagi Sebab terdapat ruang arsip yang menyimpan koleksi dokumen perjalanan armada kapal SMN, hingga Perabot-Perabot kayu yang dulunya digunakan sebagai ruang makan staf,” ucap Kuncar.
PT Pelni, yang membeli gedung ini Ke 1991, memastikan bahwa nilai sejarah bangunan tetap terjaga. Justru, bangunan yang Memperoleh fasad batu Andesit Padalarang ini menjadi salah satu ikon sejarah kota Surabaya.
“Pelni ingin mengabadikan sejarah panjang perjalanan maritim Indonesia Melewati museum mini ini,” pungkas Kuncar.
Artikel ini disadur –> detik.com Indonesia News: Menengok Museum Mini Di Gedung PT Pelni Saksi Bisu Berita Proklamasi