Surabaya –
5 Kerangka manusia yang ditemukan Didalam posisi tengkurap Ke bekas Istana Bhre Wengker Mojokerto Akansegera diteliti dan identifikasi. Proses itu dilakukan Ke Museum Etnografi dan Pusat Kajian Kematian Unair. Penasaran?
Tenaga Ahli Paleoantropologi Didalam Departemen Antropologi Fisip Unair, Delta Bayu Murti mengaku Di waktu Didekat Akansegera memeriksa profil biologis 5 kerangka manusia diduga era Kerajaan Majapahit.
“Terdekat kita Akansegera melihat kelengkapan rangka, Pada-Pada mana saja yang hilang. Sesudah Itu menata ulang secara anatomis, Sebagai memastikan bagaimana apakah ada Pada yang rusak dan Pada mana yang Menyaksikan fragmentasi paling parah,” ujar Delta kepada detikJatim, Senin (14/10/2024).
Selain sebagai Regu ahli paleantropologi Di ekskavasi Istana Bhre Wengker, Delta juga merupakan kuratour museum tersebut. Lantas apa saja Kegiatan museum ini?
Ia menjelaskan bahwa kegiatan Studi menjadi salah satu hal yang dilakukan Ke Museum Etnografi dan Pusat Kajian Kematian Unair. Tepatnya Ke ruang laboratorium yang dimiliki.
Samping Itu, museum ini juga menjalankan fungsi lainnya. Salah satunya mengedukasi dan bersifat Wisata. Uniknya tema yang diangkat musem ini adalah etnografi kematian.
“Museum Etnografi dan Pusat Kajian Kematian ini secara garis besar mengkaji etnografi. Secara tematik memang museum ini memilih etnografi kematian sebagai fokus pameran dan tema utama, Tetapi tidak menepikan studi etnografi yang lain,” tutur Delta.
Tenaga Ahli Paleoantropologi Didalam Departemen Antropologi Fisip Unair, Delta Bayu Murti/Foto: Aprilia Devi
|
Salah satu hal yang ditampilkan Ke Di museum ini adalah bagaimana ritual-ritual yang dilakukan manusia Pada ia meninggal hingga dikubur.
“Ada empat ruangan utama Di museum ini. Pertama ada ruang Sebagai tata pamer, laboratorium Sebagai bekerja dan ruang koleksi,” kata Delta.
Jika berkunjung Ke sini, detikers bisa melihat bagaimana Kearifan Lokal unik penguburan manusia, proses hancurnya tubuh manusia pascakematian, replika rangka manusia, hingga rangka asli manusia yang digunakan Di proses Studi dan studi.
Ada juga beberapa benda bersejarah yang menggambarkan kehidupan manusia Didalam berbagai Lokasi Ke masa lampau. Komunitas pun banyak yang tertarik Melakukan Kunjungan Ke museum tersebut. Mulai Didalam pelajar, mahasiswa, dan kalangan umum lainnya.
Museum ini juga Memperoleh educator atau guide yang Akansegera membantu menjelaskan Ke para pengunjung. Museum ini dibuka Sebagai umum. Lokasinya ada Ke Kampus B Unair Jalan Dharmawangsa Di, Gubeng, Surabaya. Buka setiap hari Senin-Jumat Didalam pukul 10.00-16.00 WIB.
Artikel ini disadur –> detik.com Indonesia News: Mengenal Museum Kematian Unair yang Simpan 5 Kerangka Manusia Era Majapahit